Cyber Spenzapha - Di tahun ini, selain tren Virtual Reality yang sedang happening, kita juga jangan lupa lho dengan saudaranya yaitu Augmented Reality yang juga berhasil menarik perhatian para antusias teknologi dari tahun ke tahun. Kali ini para peneliti dari UC Davis bekerja sama dengan lembaga lainnya menciptakan suatu sarana pengajaran ilmu bumi dalam media 3D dan pasir (sandbox).
![](https://jalantikus.com/assets/cache/0/0/userfiles/2015/03/12/augmented-reality-topography-2.jpeg)
Daripada harus menjelaskan ilmu pengetahuan melalui media yang konvensional nan menjemukan, mereka akhirnya menemukan cara tepat dan asyik, yaitu menggunakan kameraMicrosoft Kinect 3D, software simulasi dan virtualisasi, dan proyektor. Hasilnya adalah kotak pasir warna-warni akibat disinari oleh proyektor di atasnya. Warna-warna tersebut akan menjelaskan model topografi dari pasir tersebut secara real time. Warna-warna tersebut juga menjelaskan warna dari pemetaan elevasi tanah, garis kontur topografi, dan simulasi air.
![](https://jalantikus.com/assets/cache/0/0/userfiles/2015/03/13/augmented-reality-topography-1.jpeg)
Adanya teknologi interaktif yang menarik ini membuat pengajaran geografi, geologi, dan konsep hidrologi termasuk cara membaca kontur topografi menjadi lebih menyenangkan. Menariknya adalah kamu bisa mengacak-acak kotak pasir tersebut sesuka hati dan hasil dari perubahan warnanya akan terjadi secara real time.
Nahh, semoga dapat menambah wawasan anda ya.
Jangan lupa tinggalkan saran & comment anda ya + Subscribe This Blog, dibawah.
Jangan lupa tinggalkan saran & comment anda ya + Subscribe This Blog, dibawah.
Share This
ConversionConversion EmoticonEmoticon